Kamis, 27 Oktober 2016

Instalasi Linux Debian

  • Untuk melakukan instalasi Linux Debian pada PC, pertama-tama yang harus dilakukan adalah masuk kedalam BIOS dengan cara menekan F2 atau F10 (pada umumnya) lalu pilih menu boot untuk mengatur prioritas driver yang jalan ketika booting. Untuk instalasi dengan CD, setting CD-ROM Group menjadi prioritas pertama. Dalam kasus lain, dapat digunakan media penyimpanan atau driver lainnya seperti USB, Floppy Disk, dan menggunakan Jaringan.
  • Setelah melakukan penyettingan pada menu boot, masukkan CD ke dalam CD Room kemudian restart atau reboot PC dengan cara menekan F10 dan pilih yes  seperti tampak pada gambar agar penyettingan yg dilakukan sebelumnya tersimpan dan dapat berlaku ketika PC dinyalakan ulan.
  • Setelah komputer dihidupkan ulang dengan penyettingan pada bios yang berlaku, maka akan tampak seperti pada gambar dimana proses booting yang bertanggung jawab diambil alih oleh CD yang dimasukkan sebelumnya dan akan tampak seperti pada gambar. Menu yang disediakan memiliki fungsi yang berbeda-beda. Menu Install berfungsi untuk melakukan instalasi linux secara otomatis, menu Graphical Install berfungsi untuk melakukan instalasi linux secara manual dan sistematis, Menu Advanced options, adalah menu untuk menampilkan pengaturan-pengaturan yang berlaku ketika instalasi sedang berlangsung, menu Help berfungsi untuk menampilkan bantuan, dan menu Install with speech synthesis adalah menu diamana user dibantu dengan audio (pengejaan kata) ketika melakukan instalasi.
  • Dalam proses kali ini, instalasi yang dilakukan adalah secara manual dimana untuk melanjutkan ke tahap berikutnya, pilih menu graphical install.
  • Kemudian akan tampak seperti pada gambar, dimana pada tahap ini user memilih bahasa yang inign digunakan ketika proses instalasi berlangsung.
  • Setelah memilih bahasa, maka tahap berikutnya adalah menyesuaikan lokasi dimana user berada untuk pengaturan zona waktu. Awalnya user akan memilih Benua dimana negaranya berada kemudian setelahnya user akan memilih negara tempatnya berada.
  • Setelah menyesuaikan lokasi, maka selanjutnya menyesuaikan metode keyboard yang digunakan ketika instalasi berlangsung
  • Kemudian sistem akan memuat data-data yang ada alam CD.
  • Kemudian akan tampak seperti pada gambar dimana pada tahp ini, sistem melakukan konfigurasi secara otomatis terhadap jaringan yang terhubung dengan PC, pilih continue untuk melanjutkan ke tahap berikutnya.
  • Pada proses ini, user akan melakukan konfigurasi pada jaringan agar terhubung dengan internet. Pada proses instalasi ini, kita tidak membutuhkan jaringan maka pilih menu paling bawah untuk tidak melakukan konfigurasi apapun terhadap jaringan. Kemudian pilih continue.
  • Setelah itu, masukkan nama untuk hostname dimana berfungsi sebagai identitas PC. Kemudian pilih continue.
  • Masukkan password dari hostname sebelumnya. Kemudian pilih continue.
  • Pada proses ini, user akan diminta untuk memasukkan nama yang berfungsi sebagai identitas user. Kemudian pilih continue.
  • Setelah itu, masukkan password yang diinginkan sebagai kata sandi untuk mengakses komputer. Kemudian pilih continue.
  • Setelah itu, proses selanjutnya adalah konfigurasi Partisi seperti yang tampak pada gambar, akan terdapat 4 menu dalam proses ini. Menu guided adalah menu konfigurasi yang otomatis dimana kita hanya memilih partisi yang ingin dugunakan. Dalam instalasi ini, konfigurasi partisi yang dilakukan adalah secara manual, maka pilih menu Manual untuk menuju proses berikutnya.
  • Kemudian, pilih partisi ke-3 (dalam proses ini, sistem operasi windows telah terinstal dimana partisi 1 dan partisi 2 adalah bagian dari sistem operasi windows) untuk membagi dan menentukan fungsi dari partisi tersebut.
  • Setelah itu, pilih guided partition untuk membagi kapasitas partisi.
  • Dan ganti fungsi partisinya di Use as: 
  • Berikut daftar untuk pembagian partisi dan fungsinya dengan kapasitas:
    • Partisi root (min 10 gb) dengan fungsi partisi ext4 journaling file system
    • Partisi swap (2x besar RAM) dengan fungsi partisi swap
    • Partisi Home (Opsional) dengan fungsi partisi ext4 journaling file system
  •  Setelah partisi terbuat, pilih continue untu melanjutkan. Maka akan tampak seperti pada gambar, pilin no dan continue.
  • Maka kita akan masuk pada pembuatan GRUB Loader dimana berfungsi sebagai dual boot sistem operasi pada PC. Pilih lokasi data dan pilih continue.
  • Setelah itu, jika tampak seperti pada gambar, maka instalassi linux debian berhasil dilakukan.
Share:

0 komentar:

Posting Komentar